Katak dan Kalajengking



Suatu hari seekor kalajengking hendak menyebrangi sungai menuju negeri seberang, karena kalajengking adalah hewan gurun, dia tidak bisa berenang. jadi, setibanya di sungai ia menyusuri sepanjang sungai yang cukup dalam dan luas tersebut untuk mencari perahu atau apapun yang bisa digunakannya untuk menyebrang sungai itu. Setelah cukup lama menyusuri sepanjang sungai, ia melihat seekor katak yang sedang berdiam diri dipingir sungai. Muncullah idenya untuk meminta bantuan katak agar bisa menyebrangi sungai.
Sang kalajengking bertanya “Hei katak, maukah kau menolongku dengan mengantarku menyebrangi sungai ini?”
Dengan takut-takut katak menjawab “Bagaimana bisa aku mengantarmu? Kau akan menyengatku ketika menyebrang dengan ekor beracunmu itu.”
Kalajengking mencoba meyakinkan katak “Mana mungkin aku akan menyengatmu, aku butuh bantuanmu. Lagipula jika aku menyengatmu, aku juga akan mati karena aku akan terjatuh dan tidak bisa berenang.”
“Bagaimana jika kau menyengatku ketika kita sudah sampai diseberang?” Ucap sang katak masih dengan sedikit keraguan.
“Itu tidak akan terjadi, bagaimana mungkin aku menyengat seseorang yang telah menolongku? Aku tidak akan sejahat itu.” Balas kalajengking dengan penuh keyakinan.
Akhirnya sang katak mempercayai kalajengking dan mengijinkannya untuk naik ke punggungnya. Dengan lihai sang katak berenang menyebrangi sungai, tapi belum juga sampai ke daratan, sang katak merasakan sakit disekujur tubuhnya. Kalajengking menyengat punggung katak dengan ekornya yang beracun.
Sang katak yang kesakitan dan sebelum meregang nyawa bertanya pada kalajengking “Mengapa kau menyengatku? Kamu sudah berjanji tidak akan...”
“Maafkan aku katak, aku tidak bermaksud menyengatmu, ini karena aku adalah seekor kalajengking dan ini adalah sifat alamiku.” Ucap sang kalajengking
Akhirnya sang katak mati tenggelam begitu juga dengan kalajengking yang tidak bisa berenang ikut tenggelam terbawa arus sungai.

Begitulah kisah katak dan kalajengking. Gatau kenapa aku pingin cerita tentang kisah ini, rasanya nyentuh aja, apalagi baru baru ini aku denger di film yang aku tonton. Jadi cerita ini bisa mengingatkan kita kalo kita itu ga boleh gampang ngumbar janji yang belum tentu kita bisa tepatin. Jadi disini kalajengking berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya yaitu menyengat hewan lainnya, tapi dia malah mengulangi perbuatannya itu lagi, dan akhirnya dia malah mencelakai dirinya sendiri dan juga mencelakai katak yang sudah menolongnya.

Ibarat manusia yang janji gak akan mengulangi kesalahannya lagi tapi akhirnya malah ngulangin lagi dan lagi dan akhirnya berakibat fatal bagi dirinya sendiri dan orang lain disekitarnya. Karena lebih gampang untuk mulut ngumbar janji daripada tangan yang berhenti ngelakuin kebiasaan buruk. Pokoknya intinya jangan omong doang, tapi lakuin. Jangan janji kalo gak yakin.

Oya, sekarang udah agustus nih, ini adalah bulan paling spesial di tahun ini, di bulan ini aku mulai pengalaman baru, aku berharap kedepannya bener-bener lebih baik, sesuai dengan yang aku pinginin, semuanya berjalan lancar. hehe udah segitu dulu untuk kali ini, setelah SMA, aku jadi malu sendiri baca baca postinganku dulu aduuu wkwk byee chuuu~~~~~

Posting Komentar

1 Komentar