"The Minds of Billy Milligan", sebuah buku yang mengisahkan perjalanan hidup Billy dan ke-23 alter egonya.
Sesuai yang aku
bilang tahun lalu, kali ini aku bahas salah satu orang yang udah buat aku
bener-bener amaze banget sama kisah hidupnya. Buat aku yang “gila ternyata ada
orang kayak gini di bumi”.
William Stanley
Milligan atau yang lebih dikenal dengan nama Billy Milligan, lahir pada tanggal
14 Februari 1955. Ia adalah orang pertama dalam sejarah Amerika yang dianggap
tidak bersalah atas berbagai tindak kriminal serius dengan alasan dia tidak
waras, karena dia memiliki kepribadian majemuk.
Sekitar tahun 1970-an
Billy Milligan terlibat dalam kasus pemerkosaan, penculikan, dan perampokan
bersenjata di OSU (Ohio State University). Peristiwa ini sangat heboh pada masa
itu, media massa, radio, dan televisi semua memberitakan kasus itu secara
besar-besaran. Dikarenakan kasus ini baru pertama kali terjadi, dimana
pelakunya yaitu Billy Milligan ternyata memiliki kepribadian ganda. Psikiater
mendiagnosisnya bukan hanya dengan 2 kepribadian, melainkan 24 kepribadian yang
berbeda. Dan ini diakui oleh pengacara dan psikiater terkemuka di bawah sumpah.
Billy
Milligan adalah salah satu korban kekerasan di masa kecilnya. Ia sering
mengalami frustasi dan tindakan yang kasar di dalam lingkungan hidupnya terutama
oleh ayah tirinya dimana ia diperkosa oleh ayah tirinya sendiri. Itulah yang
membuatnya merasa tidak sanggup lagi menjalani hidup. Efek dari perasaan sakit
ini, dirinya tanpa ia sadari menciptakan kepribadian-kepribadian lain yang
menurutnya sanggup menjalani hidupnya. Seperti yang aku bilang dipostingan
sebelumnya, Billy adalah contoh kepribadian utama dan dia tidak tahu tentang
pribadi-pribadi lain yang ada dalam dirinya dan apa yang mereka lakukan dengan
tubuhnya. Dalam kasus di Ohio (Negara bagian A.S.) sendiri Billy terbebas dari
hukuman karena dianggap menderita gangguan mental. Tapi publik malah berpikiran
bahwa Billy cuma berpura-pura dan bersandiwara agar dia tidak dijatuhi hukuman.
24 Wajah Billy
Kisah
hidupnya ini pernah diangkat menjadi sebuah buku yang berjudul "The Minds of Billy Milligan" dan dalam bahasa indonesianya buku ini berjudul 24 Wajah Billy.
Dalam buku ini diceritakan bagaimana orang-orang mengetahui Billy dan ke-23
alter egonya. Mulai dari penangkapan, kemunculan satu-persatu alter ego yang
ada di dalam diri Billy, bagaimana ia selama hampir 7 tahun tidak pernah bangun
dari tidurnya, tubuhnya diambil alih oleh alter egonya secara bergantian,
bagaimana ia kehilangan waktunya dan berada di suatu tempat tanpa tahu apa yang
telah terjadi dan apa yang telah ia perbuat. Di sini juga diceritakan
penyembuhan Billy yang sulit, yaitu dengan mendekatkan diri pada setiap
kepribadian yang ada, kemudian mencoba meleburnya untuk menjadi satu Billy yang
utuh.
Menurut
aku 24 kepribadian Billy benar benar sesuatu yang di luar logika, keren
tapi...nggg gitudeh. Mereka ini punya cara berpikir yang berbeda, kemampuan,
bakat, gaya dan latar belakang budaya yang berbeda juga. Dari mana deh coba
bisa belajar gitu... bahkan karakter lukisan dari setiap kepribadian Billy itu
berbeda.
Ini adalah 24 kepribadian Billy
Milligan yang bersumber dari buku 24 Wajah Billy.
Kesepuluh Sosok
Yang pertama adalah 10
kepribadian Billy Milligan yang dikenal para psikiater, pengacara, pihak
kepolisian, dan media pada masa proses peradilan.
1. Billy Milligan (William Stanley Milligan), 26. yang merupakan
kepribadain utama atau inti yang disebut unfused Billy (Billy yang belu
terinfusi). Tidak tamat SMU. tinggi 180 cm, bobot 86 kg, mata biru, rambut
coklat.
2. Arthur, 22. Pria Inggris. Rasional, tanpa emosi, berpendidikan.
Berbicara dengan logat inggris. Seorang yang ahli dalam sains dan kedokteran
dengan belajar sendiri buku-buku fisika dan kimia, yang berfokus pada
hematologi. Arthur adalah salah satu dari hanya dua kepribadian yang bisa
menggolongkan alter ego dalam kelompok yang tidak diinginkan. Dia mampu
menulis dan membaca bahasa arab dengan fasih dan cenderung konservatif (kuno).
Dia bersumpah dirinya seorang ateis. Dialah yang pertama kali menyadari ada alter ego yang lainnya itu. Di tempat-tempat yang aman dialah yang berkuasa
untuk memutuskan siapa saja anggota “keluarga” yang akan muncul dan menguasai tempat
utama. (maksud keluarga disini adalah tokoh tokoh alter ego yang lain, dan
menguasai tempat utama artinya adalah menguasai kesadaran tubuh Billy).
3. Ragen Vadascovinich, 23. Ia yang bertugas sebagai “penjaga
kebencian”. Berasal dari Rage Again yang berarti ‘mengamuk lagi’. Berkebangsaan
Yugoslavia, berbicara inggris dengan logat Slavia yang jelas. Mampu berbahasa
Serbo-Kroasia. Ahli senjata dan peluru, seorang karateka. Dia menunjukkan
kekuatan fisik yang luar biasa yang berasal dari kemampuan mengendalikan hormon
adrenalinnya. Seorang komunis dan ateis. Tugasnya adalah melindungi “keluarga”
khususnya wanita dan anak-anak. Dia mendominasi tempat utama apabila sedang berada
di tempat-tempat berbahaya. Pernah terlibat dengan penjahat dan pecandu obat.
Ia mengaku pernah berlaku kriminal dan kadang-kadang disertai kekerasan. Ia
seorang yang buta warna. Ragen bersama Arthur yang dapat menggolongkan tokoh
alter ego sebagai “kelompok yang tidak diinginkan”.
4. Allen, 18. Orang kepercayaan. Bersifat manipulatif. Dia adalah
alter ego yang paling sering berhadapan dengan dunia luar. Ia bisa memainkan
drum dan melukis protet wajah. Dia adalah satu-satunya kepribadian yang
merokok. Berhubungan sangat dekat dengan Ibu Billy. Dia adalah satu-satunya
kepribadian yang tidak bertangan kidal.
5. Tommy, 16. Ahli melepaskan diri dari segala macam kunci dan simpul
ikatan (escape artist). Sering disangka sebagai Allen. Biasanya dia bersikap
bermusuhan, siap berengkar dan bersifat antisosial. Ia bisa memainkan saksofon dan
merupakan ahli elektronik. Ia bisa melukis pemandangan alam.
6. Danny, 14. Anak yang selalu ketakutan. Takut kepada orang lain,
terutama laki-laki. Dia pernah dipaksa menggali liang kubur sendiri lalu
dikubur hidup-hidup. Dia hanya berani
menulis objek tidak bergerak.
7. David, 8. Penanggung rasa sakit atau “si empati”. Menyerap semua rasa
sakit dan derita para alter ego lainnya. Amat peka dan penuh intuisi. Lebih
sering kebingungan.
8. Christene, 3. Si anak sudut. Ia orang yang akan berdiri di sudut
sekolah ketika “Billy” akan mendapat masalah. Dia memiliki disleksia, tetapi
Arthur mengajarkan membaca dan menulis. Ragen memiliki ikatan khusus dengannya.
Dia adalah adik David, gadis cilik berkebangsaan inggris yang cerdas. Senang
menggambar dan mewarnai bunga dan kupu-kupu.
9. Christopher, 13. Saudara Christene. Berbicara dengan logat Inggris,
penurut tapi bermasalah. Biasa meniup harmonika.
10. Adalana, 19. Seorang lesbian. Pemalu, kesepian, introvert. Bisa
memasak dan membersihkan rumah untuk alter ego yang lain, ia juga menulis puisi.
Ia telah mengaku melakukan pemerkosaan tanpa sepengetahuan Billy atau mengubah
yang lain. Ia disebut pemilik mata menari.
Mereka “yang Tidak Diinginkan”
Ditekan Arthur karena mereka
memiliki sifat-sifat khas yang tidak disukai dan melanggar aturan “keluarga”. Pertama
kali terungkap kepada Dr. David Caul di
Athens Mental Health Center.
11. Philip, 20. Si penjahat brutal. Warga New York, beraksen Brooklyn yang
kental, biasa berbahasa kasar dan kotor. Karena nama “Phill” berkali-kali
disebut, pihak kepolisian dan media memperoleh petunjuk bahwa disamping
kesepuluh orang yang sudah dikenal, masih ada tokoh-tokoh lainnya lagi. Sudah
pernah melakukan kejahatan kecil.
12. Kevin, 20. Si perencana. Penjahat kelas teri. Dialah yang menyusun
rencana perampokan Toko Obat Gray. Senang menulis.
13. Walter, 22. Orang Australia. Menganggap diri sebagai pemburu
binatang yang hebat. Pandai menentukan arah dan sering ditugasi sebagai
“penentu letak”. Berbagai emosi tertekan, nyentrik.
14. April, 19. Si perempuan brengsek. Berlogat Boston. Dia penuh dengan
gagasan dan rencana untuk membalas dendam secara keji terhadap ayah tiri Billy.
Tokoh-tokoh lainnya berkata bahwa dia tidak waras. Menjahit dan membantu
mengurus rumah tangga.
15. Samuel, 18. Yahudi pengembara. Ortodoks dalam agamanya, dialah
satu-satunya tokoh yang percaya kepada Tuhan. Perupa patung dan pengukir kayu.
16. Mark, 16. Si kuda pekerja. Tidak punya inisiatif. Tidak berbuat
apa-apa jika belum disuruh oleh yang lainnya. Melakukan tugas berat yang
monoton. Jika tidak ada pekerjaan, dia cuma menunduk menatap dinding.
Kadang-kadang disebut sebagai “Si Zombie”.
17. Steve, 21. Si peniru gelagat orang. Sambil meniru orang lain, dia
menertawakan mereka. Dia seorang egomaniak, hanya dialah satu-satunya alter ego
yang tidak pernah menerima diagnosis kepribadain majemuk. Karena dia sering
meniru orang lain sambil mengejek, alter ego yang lainnya
sering tertimpa
masalah.
18. Lee, 20. Si pelawak. Sering bertindak nakal, membadut, dan melucu.
Leluconnya yang sering menjadikan orang lain sebagai sasaran, membuat alter ego
lainnya sering diajak berkelahi, lalu dipencilkan diruang isolasi. Tidak peduli
akan hidup maupun tindak tanduknya terhadap orang lain.
19. Jason, 13. Si katup penyalur tekanan. Melalui reaksi histeris dan
ledakan amukan yang sering berakibat hukuman, dia melegakan tekanan yang
menumpuk. Membawa pergi berbagai kenangan buruk sehingga tokoh lainnya bisa
melupakan semua itu dan berbuntut amnesia.
20. Robert (Bobby), 17. Si pemimpi. Terus menerus berkhayal tentang
berpergian dan berpetualang. Meskipun bermimpi ingin menjadikan dunia ini
menjadi tempat yang lebih baik, dia tidak berambisi maupun berminat
intelektual.
21. Shawn, 4. Tunarungu. Rentang
perhatian pendek dan sering dianggap terbelakang. Suka mengeluarkan bebunyian
mendengung untuk merasakan getaran dalam kepalanya.
22. Martin, 19. Si pemuda Snob. Warga Kota New York, suka pamer
kemewahan serta senang berlagak. Ingin memiliki segala hal tanpa bekerja.
23. Timothy (Timmy), 15. Bekerja di took bunga. Disana, dia berjumpa
dengan seorang homoseks yang berusaha mendekati dirinya sampai ia ketakutan dan
pergi ke dalam dunianya sendiri.
Sang Guru
24. Sang Guru, 26. Wujud kedua puluh tiga sosok alter ego di atas jika
sudah melebur atau terfusi. Amat cerdas, peka, dan punya rasa humor yang bagus.
Dia bilang “Akulah diri Billy seutuhnya.” Dan sering menyebut alter ego yang lainnya
itu sebagai “android (manusia robot)
buatanku.” Sang Guru memiliki nyaris semua ingatan yang utuh. Munculnya Sang
guru serta kerjasamanya telah memungkinkan ditulisnya buku “24 Wajah Billy”.
Alter Ego yang
ada pada diri Billy selalu menepati janji mereka. Mereka menggangap satu sama
lain sebagai keluarga termasuk Billy. Mereka menidurkan Billy selama hampir 7
tahun karena setiap Billy tersadar atau berada di tempat utama ia selalu mencoba
untuk bunuh diri. Karena itu alter ego yang lain membuatnya tertidur dan
menggantikan posisinya untuk melindungi setiap kepribadian dalam tubuh Billy yang mereka sebut “keluarga”.
Hmm.. menurut
aku sendiri, 10 alter ego yang dikenal oleh pengacara ataupun psikiater dan mau
membantu ketika proses pengadilan itu, intinya mereka itu baik, mereka sadar mereka hanya alter ego, mereka hanya mencoba melindungi Billy. Mereka menepati janji
satu sama lain, tidak menyakiti siapapun.. mereka awalnya tidak mau membocorkan
rahasia tentang mereka karena pasti orang lain akan menganggap mereka gila. Billy
sendiri pada masa penyembuhan baru mengetahui dan dikenalkan kepada para alter
ego yang ada pada dirinya.


0 Komentar